Satu keluarga petani di Dusun Larang,desa pijot,kecamatan keruak,lombok timur tewas tersengat listrik,senin (25/12/2017).
Peristiwa naas tersebut terjadi pukul 10.00 WIB saat korban berada disawah untuk menanam padi. Saat itu tengah turun hujan.
Mereka tersengat arus listrik bertegangan tinggi dari tiang penyangga kabel listrik yang berada dipinggir sawah. Kabel listrik milik warga ini tersambung dengan aliran utama milik PLN. Inaq sanah (50) adalah korban yang pertama kali menyentuh kabel listrik itu.
Saat itu warga sekitar bernama Amaq saiful aluas gepong melihat sanah terlentang ditengah sawah dan ember miliknya mengapung. Gepong langsung melaporkan kejadian itu kepada keluarga sanah.
Saat itulah kedua anak sanah,ikmatullah (30) dan heriyah (35) berlari kesawah dan berusaha menolong ibu mereka. Namun keduanya ikut tersengat listrik.
Heriyah yang pertama kali terjun kesawah untuk menolong ibunya ikut terjatuh dan tak bergerak sambil memeluk ibunya. Kemudian ikmatullah yang berusaha menolong juga bernasib sama dengan heriyah. Begitu pula dengan suami sanah.
Tak satupun warga yang berani membantu keempat korban karena kabel listrik yang menyengat korban masih menyala.
Aparat polsek dan anggota koramil yang berada di TKP akhirnya mengevakuasi korban setelah aliran listrik diputus.
Keempat korban sempar dibawa ke UGD puskesmas karuak namun nyawa mereka tak tertolong.
Kabel yang melintas itu memang tersambung ditiang penyangga yang berada di sawah dan kabel itu terkelupas menyebabkan sengatan arus listrik. Terlebih lagi tiang terkena air dan pasti menyengat juga karena terkena aliran listrik.
Sengatan arus listrik sangat cepat karena keadaan cuaca saat itu sedang gerimis.
Satu keluarga petani tewas gara2 tersengat listrik disawah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment