Faktor ekonomi dijadikan alasan oleh mk(23) untuk menghabisi nyawa istrinya,SA. Pelaku bahkan memutilasi tubuh korban dan membuangnya dibeberapa tempat berbeda. Motif pelaku menghabisi korban adalah karena sakit hati dengan berbagai permintaan yang tidak mampu dipenuhinya. Korban bahkan sempat pamit dan mengutarakan ingin pisah. Nah..,dari situlah pelaku merasa sakit hati.
Polisi menemukan kaki dan kepala korban dalam plastik hitam dihutan dekat curug cigentis.,desa mekarbuana,kecamatan tegalwaru. Tepatnya kepala ditemukan dipinggir jalan sedangkan potongan kaki ditemukan ditepi jurang.
Tetangga korban Waljinah mengatakan,keduanya dikenal baik. Namun kerap cek cok. Korban sempat ngomong ingin membeli mobil."tandasnya.
Ketika mendengar dari berita soal ciri2 tato pada mayat yang ditemukan didusun ciranggon lll ia sempat menaruh curiga. Sebab ia mengenali pakaian dan tato yang dibeberkan polisi.
Saya sering main kesana,jadi hafal. Terlebih ibunya menelpon ketemen saya,dia (korban) ilang. Tetapi ketika saya menanyakan ke si AA(pelaku) katanya korban berangkat kerja mampir ketemannya. Katanya ia kerja sebagai sales di Meikarta. Ucapnya.
Berita sebelumnya,kamis (7/12/2017) sesosok mayat tanpa kepala dan kaki ditemukan di dusun ciranggon lll,rt 11 tw 03 kecamatan majalaya,karawang. Saat ditemukan korban dalam kondisi gosong.
Mutilasi wanita belia di karawang,pelaku suaminya sendiri
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment